Laba Bersih ABMM, Emiten Jagoan Lo Kheng Hong Anjlok 62,29% Kuartal III/2025

Admin Ugems
Lesen in einer Minute - Mon Nov 03 07:00:00 GMT 2025

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten kontraktor batu bara portofolio Lo Kheng Hong PT ABM Investama Tbk. (ABMM) mencatatkan penurunan signifikan laba bersih sepanjang Januari—September 2025 menjadi US$42,20 juta.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III/2025 yang dirilis Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (3/11/2025), realisasi laba bersih itu merosot 62,29% secara tahunan (year-on-year/YoY) dari capaian laba periode yang berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk ABMM pada kuartal III/2024 yang tercatat sebesar US$111,92 juta.
Menyusutnya laba bersih ABMM sejalan dengan pendapatan perseroan yang juga mengalami penurunan sebesar 12,5% (YoY) menjadi US$781,6 juta. Penurunan pendapatan konsolidasian itu mencerminkan dampak dari pelemahan harga batu bara dan tantangan operasional yang signifikan akibat cuaca ekstrem pada paruh pertama 2025.
Adapun, volume pengupasan lapisan tanah pada kuartal III/2025 mengalami penurunan sebesar 12,0% YoY menjadi 178,6 juta bank cubic meter (Mbcm) dibandingkan dengan realisasi pada kuartal III/2024 sebesar 202,9 Mbcm.

Sejalan dengan itu, volume pengambilan batu bara sepanjang 9 bulan tahun ini juga menurun sebesar 14,2% YoY menjadi 24,8 juta ton (Mt).
Meskipun angka tahunan menunjukkan penurunan, perseroan menyebut bahwa normalisasi jam hujan di lokasi operasional serta pelaksanaan inisiatif strategis selama kuartal III/2025 berkontribusi terhadap peningkatan secara kuartalan, volume pengupasan lapisan tanah yang tecermin dalam perbaikan indikator profitabilitas pada kuartal III/2025 dibandingkan dengan periode kuartal II/2025.

Adapun, bisnis perdagangan bahan bakar pada kuartal III/2025 mengalami penurunan volume penjualan sebesar 14,4% menjadi 282 juta liter. Sementara itu, bisnis logistik mempertahankan kinerja solid dengan tingkat pengiriman tepat waktu (ontime delivery) sebesar 94,0%.
Di sisi lain, bisnis jasa dan fabrikasi pada kuartal III/2025 terus menunjukkan peningkatan dengan tingkat pengiriman tepat waktu dan lengkap (on-time-in-full) mencapai 83,7%, naik dari posisi 77,0% pada kuartal III/2024.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.



Source https://www.bisnis.com

Seitenkommentare