Tanjung (ANTARA) - Program PT adaro Andalan Indonesia "Satu Seragam Sejuta Manfaat" menjadi penyemangat Sayid (8 tahun) siswa SD Negeri 2 Pemarangan Kiwa Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan meraih keinginan untuk terus bersekolah.Sayyid merupakan anak ketiga dari empat bersaudara yang kini duduk di bangku kelas 2 sekolah dasar. Ayahnya seorang petani karet, sementara ibunya menemani dan menjaga di rumah bersama adik kecil. “Nanti harus sekolah yang pintar, belajar rajin, supaya bisa kerja di adaro sesuai cita-cita,” ujar Djohan Nurjadi, Direktur HR & GA PT adaro Indonesia saat mengantar paket seragam, Kamis (23/1/2025).Sambil bersimpuh, Djohan bersama Presiden Direktur PT adaro Indonesia Priyadi dengan sabar membantu mengenakan seragam baru kepada Sayyid. “Gagah sekali,” ucap Djohan tersenyum.Ketika Sayyid megungkapkan cita-citanya untuk bekerja di adaro, Djohan menyemangatinya dengan penuh harapan.
Setelah itu, Djohan memakaikan topi dan tas ransel kepada Sayyid. Anak itu tersenyum lebar, memamerkan seragam barunya yang sudah terpasang lengkap. “Seragam baru, tas baru, semangat juga harus baru,” ucap Djohan menutup pertemuan itu.Perjalanan ini bukan hanya soal berbagi, tetapi juga menanamkan asa di hati anak-anak, yang suatu hari nanti akan menjadi agen perubahan bagi bangsa.
Bantuan paket seragam ini sebagai dedikasi dan kehangatannya dalam memberikan harapan kepada generasi muda di Tabalong. Meski hujan dan jalan berlumpur, semangatnya tidak surut untuk bertemu anak-anak di SDN 2 Pamarangan Kiwa. Hari itu, Djohan dan rombongannya membagikan paket seragam sekolah beserta perlengkapannya kepada 117 anak, bagian dari total 2.542 paket yang akan dibagikan di Kabupaten Tabalong, Mereka hadir ke Desa Pemarangan Kiwa mengikuti seremoni penyerahan paket seragam oleh karyawan PT adaro Indonesia (bagian dari PT adaro Andalan Indonesia) bersama Yayasan adaro Bangun Negeri sebagai bentuk kepedulian kepada siswa sekolah dasar .Kepedulian sosial berupa paket seragam sekolah ini bentuk peran aktif karyawan yang tergabung daam Organisasi Pekerja adaro (OPA) dengan harapan anak-anak dapat lebih fokus belajar dan terus meraih impian mereka.
Source https://kalsel.antaranews.com